Jika anda pemalu, ragu-ragu, atau pasif, anda berisiko
memiliki kehidupan yang dipenuhi dengan rutinitas dan sasaran-sasaran
yang tidak tercapai. Kemajuan-kemajuan yang kita lihat saat ini
dilakukan oleh pemain yang berani dan orang-orang lain yang tidak
menunggu datangnya peluang; mereka menciptakan peluang. Jadi jika anda
ingin menjadi seseorang yang pemberani dan tidak dapat dihentikan,
berikut ini merupakan beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk memulai
momentum anda.
1. Berpura-Puralah Anda Adalah Seorang Pemberani.
Jika anda bertukar tempat dengan seseorang yang sangat
berani, apa yang akan mereka lakukan jika mereka ada di posisi anda?
Jika anda mengenal seseorang yang berani, bayangkan bagaimana mereka
akan bertindak. Jika anda tidak mengenal orang seperti itu, pikirkan
seorang karakter yang berani dari film atau buku. Habiskan waktu satu
jam setiap hari selama seminggu untuk berpura-pura menjadi mereka.
Saat anda melakukannya, pergilah ke suatu tempat dimana
orang-orang tidak mengenal anda dan tidak akan terkejut melihat tindakan
anda yang mungkin lain dari biasanya. Cobalah lakukan dan lihat apa
yang terjadi – anda mungkin menemukan hal-hal luar biasa ketika anda
berani, dan anda mungkin akan merasa yakin untuk menerapkan sikap ini
pada kehidupan anda sehari-hari.
2. Ambil Inisiatif.
Ketika anda merasa ragu – khususnya dalam berinteraksi
dengan orang lain – simpan ego anda dan ambil langkah pertama. Tanyakan
pada rekan kerja anda apakah mereka mau pergi ke cafe untuk minum-minum
sehabis bekerja. Katakan kepada orang yang anda sukai bahwa anda
memiliki 2 tiket konser dan anda ingin orang tersebut ikut dengan anda.
Berikan sahabat karib anda pelukan dan minta maaf atas kesalahan yang
pernah anda buat sebelumnya. Tersenyumlah dan berkediplah pada kasir
yang berpenampilan menarik.
3. Lakukan Sesuatu Diluar Dugaan.
Apa yang bisa anda lakukan yang kira-kira akan
mengejutkan orang-orang yang mengenal anda? Memakai sepatu hak tinggi?
Bungie jumping? Mengikuti kelas dansa? Orang-orang pemberani tidak takut
mencoba melakukan sesuatu yang baru, dan salah satu alasan mereka
sangat menarik untuk berada di sekeliling anda adalah karena mereka
terus membuat anda menerka-nerka.
Anda bisa memulai dari sesuatu yang kecil, mungkin
mengenakan pakaian dengan warna atau gaya yang tidak biasanya anda
pakai, atau mengunjungi tempat yang biasanya tidak anda kunjungi. Pada
akhirnya, anda akan mencapai suatu titik dimana anda memiliki ide yang
membuat orang lain ternganga saat anda mengutarakannya (“Apakah anda
serius? Arung Jeram?” atau “Anda pasti bercanda. Anda ingin membeli ruko
di jalan tersebut?”).
4. Mintalah Apa Yang Anda Inginkan.
Daripada menunggu untuk dikenali orang karena usaha anda,
atau mengharapkan seseorang untuk mempertimbangkan kebutuhan anda,
majulah dan mintalah.
Beberapa orang merasa bahwa meminta sesuatu adalah
perbuatan yang serakah, egois, dan kasar – dan itu betul, jika anda
meminta sesuatu yang bukan menjadi hak anda. Namun jika seseorang
menahan sesuatu yang menjadi hak anda, merekalah yang serakah, egois,
dan kasar.
5. Mengambil Risiko.
Ada perbedaan antara ceroboh dan mengambil risiko.
Orang-orang ceroboh tidak mengambil risiko.. mereka tidak memikirkan
risiko yang ada. Di sisi lain, seorang pemberani sangat memahami risiko
yang ada, dan telah memutuskan untuk tetap pada keputusan yang mereka
ambil, siap dan bersedia menerima konsekuensi jika kenyataan berbeda
dengan yang mereka harapkan.
Pikirkan seorang atlet yang mengambil risiko setiap
harinya. Apakah mereka ceroboh? Tidak. Mereka mengambil risiko yang
terukur. Anda mungkin melakukan kesalahan; kita semua melakukan
kesalahan. Namun tidak melakukan apa-apa juga merupakan kesalahan,
sesuatu yang bisa membawa anda pada kekosongan dan penyesalan. Bagi
sebagian orang, mengambil risiko dan mengalami kegagalan merupakan
sebuah pengalaman yang sangat berharga daripada tidak melakukan apapun.
Sebaliknya, jangan mencampuradukkan berani dengan
agresif. Agresif seringkali memaksakan pendapat atau tindakan anda pada
orang lain. Keberanian tidak ada hubungannya dengan orang-orang di
sekitar anda; keberanian adalah mengatasi rasa takut anda dan mengambil
tindakan.
Ingatlah, meskipun anda akan merasa sangat bersemangat
dalam melakukan sesuatu yang baru, risiko kegagalan tetap ada karena
kurangnya pengalaman anda. Sikapi kegagalan anda; kegagalan bukanlah
kebalikan dari kesuksesan, kegagalan merupakan komponen penting dari
kesuksesan. Kebalikan dari sukses adalah berdiam diri.
6. Temukan Kembali Diri Anda.
Intinya, keberanian berasal dari dalam diri anda, dari
apa yang anda percayai. Keberanian bukan tentang apa yang anda lakukan,
melainkan siapa diri anda. Jika anda tidak mengenal diri anda, anda
tidak pernah menjadi pemberani.
Mulailah menghargai keunikan anda. Temukan hal-hal yang
membuat anda berbeda dan tunjukkan pada orang-orang di sekeliling anda.
Curahkan perhatian dan sayangi diri anda sendiri karena tidak penting
apa yang orang lain katakan. Itulah inti dari keberanian.
Yang jelas, menjadi sosok yang berani harus dimulai dengan memiliki rasa kepercayan diri. Jika kepercayaan pada diri saja anda tidak punya, saya yakin anda tidak punya cukup nyali juga untuk berani
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment